Tingkatkan Gizi Seimbang Keluarga Melalui Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis Pangan Lokal

Sebanyak 116 kader posyandu mengikuti pelatihan pemberian makanan tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil KEK dan balita kurang gizi di pendopo Kecamatan Kanigaran. Kegiatan yang diinisiasi oleh Puskesmas Kanigaran ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu tanggal 11-12 Juli 2023. Hari pertama diikuti oleh kader posyandu beserta ketua TP PKK Kelurahan Kanigaran, Sukoharjo dan Kebonsari Wetan. Hari kedua giliran Kelurahan Tisnonegaran, Kebonsari Kulon dan Curahgrinting.

Kegiatan dibuka oleh Camat Kanigaran didampingi ketua TP PKK Kecamatan Kanigaran, Kepala Puskesmas Kanigaran serta narasumber dari toga boga selaku mitra kewirausahaan Puskesmas Kanigaran. “ Semoga kegiatan hari ini dapat diterapkan dengan baik oleh kader posyandu sehingga bisa menurunkan angka balita kurang gizi” ucap Agus Rianto, Camat Kanigaran dalam sambutannya.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya penerapan gizi seimbang dalam keluarga dengan pemberian makanan tambahan. Dalam laporannya dr.Ike Yuliana, Kepala Puskesmas Kanigaran menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader dalam meningkatkan status gizi balita yang kurang dan ibu hamil KEK melalui pemberian makanan tambahan yang berbasis pangan lokal. Selain itu juga untuk mendorong kemandirian masyarakat dalam hal pangan dan gizi keluarga.

Puskesmas Kanigaran juga akan membentuk tim Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal tingkat Kecamatan. Harapannya PMT lokal akan dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Oktober selama 90 hari pada sasaran ibu hamil KEK dan balita kurang gizi serta sangat kurang. Adapun sasaran tersebut adalah 16 bumil KEK, 177 balita kurang gizi, 44 balita sangat kurang gizi di Kelurahan Kebonsari Kulon. Di Kelurahan Tisnonegaran ada 4 bumil KEK, 21 balita kurang gizi dan 2 balita sangat kurang gizi. Sedangkan di Kelurahan Curahgrinting terdapat 4 bumil KEK, 14 balita kurang gizi serta 4 balita sangat kurang gizi.

Ibu-ibu kader posyandu mengikuti pelatihan dengan antusias. Mereka dibagi menjadi beberapa kelompok untuk membuat aneka frozen food sehat. Langkah pertama mereka membuat adonan daging sebagai bahan utama yang akan dikreasikan menjadi dimsum, sate lilit, nugget dengan ditambah aneka sayur yang menyehatkan. Misnari, kader posyandu Kelurahan Kanigaran mengaku senang mengikuti pelatihan ini, selain untuk meningkatkan gizi balita di posyandu juga bisa untuk usaha dirumah.