Penyaluran Bantuan ASN Peduli Duafa Kota Probolinggo Tahun 2025
Pada Jumat (21/11), digelar penyaluran Bantuan ASN Peduli Duafa Kota Probolinggo Tahun 2025, sebuah program kolaborasi antara Pemkot dan Baznas yang menyasar 533 jiwa penerima manfaat dari kalangan duafa dan lansia di wilayah Kecamatan Kanigaran.
Bantuan Baznas
Pemerintah Kota Probolinggo kembali menunjukkan kepeduliannya
terhadap kesejahteraan kaum duafa. Pada Jumat (21/11), digelar penyaluran
Bantuan ASN Peduli Duafa Kota Probolinggo Tahun 2025, sebuah program kolaborasi
antara Pemkot dan Baznas yang menyasar 533 jiwa penerima manfaat dari kalangan
duafa dan lansia di wilayah Kecamatan Kanigaran. Dengan rincian Kelurahan
Kebonsari Kulon 100 penerima, Sukoharjo 100 penerima, Kebonsari Wetan 90
penerima, Curahgrinting 85 penerima, Tisnonegaran 58 penerima, dan Kelurahan Kanigaran
100 penerima.
Wali
Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, didampingi Pj. Sekdakot Probolinggo Rey
Suwigtyo, Forkopimda, para asisten, serta staf ahli menyalurkan bantuan
serentak secara daring dari 29 lokasi, Sementara Camat Kanigaran hadir di Kelurahan Kanigaran bersama Kabag Hukum Setda Kota Probolinggo.
Ketua Baznas Kota Probolinggo, Hakimuddin, dalam laporannya
menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan
sebaik-baiknya oleh para penerima manfaat. “Kami berharap santunan ini benar-benar
digunakan sesuai kebutuhan, jangan sampai disalahgunakan, apalagi dijual.
Semoga bantuan dari para ASN ini dapat dirasakan manfaatnya oleh para
penerima,” jelasnya.
Penyerahan
bantuan berupa beras 10 kg secara simbolis diberikan langsung oleh Wali Kota
kepada 10 penerima manfaat, yang kemudian diikuti serentak pada seluruh titik
lokasi lainnya.
Dalam sambutannya, Wali Kota Aminuddin menekankan pentingnya semangat
berbagi, terutama di bulan Jumadil Awal yang identik dengan amal dan sedekah.
“Semoga di bulan-bulan mendatang kegiatan berbagi ini dapat terus dilakukan.
Kita berdoa agar Kota Probolinggo selalu aman, dan para ASN diberi kesehatan
sehingga dapat terus memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Aminuddin juga menegaskan bahwa program ASN Peduli merupakan
wujud nyata kepedulian ASN Kota Probolinggo terhadap pengentasan kemiskinan.
“Dengan niat yang tulus, kita ingin bantuan ini tepat sasaran. Insyaallah para
ASN yang terlibat akan mendapat pahala yang berlipat dari Allah. Kami juga
berharap para penerima manfaat tetap produktif, menjaga ketertiban dan keamanan
di lingkungannya, karena itu menjadi modal penting dalam pembangunan,”
tambahnya.
Salah
satu penerima bantuan, Tiana (80), tampak haru saat menerima paket sembako
dirinya. “Saya bahagia sekali,” ujar Tiana dengan wajah sumringah. “Setiap hari
saya cuma berjualan es, jadi bantuan beras ini sangat membantu mengurangi
pengeluaran saya. Terima kasih untuk Pak Wali dan semua ASN yang sudah memberi
rezeki ini.”
Program
ASN Peduli Duafa ini diharapkan terus menjadi gerakan kebaikan yang membawa
keberkahan serta semakin memperkuat solidaritas sosial di Kota Probolinggo.