Jumat Berkah, Salah Satu Upaya Turunkan Angka Stunting

Jumat Berkah merupakan sebuah gerakan gotong royong untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di wilayah Kecamatan Kanigaran.

Jumat Berkah

Jumat Berkah merupakan sebuah gerakan gotong royong untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di wilayah Kecamatan Kanigaran. Stunting adalah masalah sosial yang menjadi tanggung jawab kita bersama, penanganannya pun tidak cukup hanya mengandalkan program dari Pemerintah, perlu peran serta masyarakat agar pemberian makanan yang cukup gizi bagi balita stunting dapat berkelanjutan. Oleh karena itu, Kecamatan Kanigaran bersama Puskesmas Kanigaran dan Balai Penyuluh KB menginisiasi gerakan Jumat Berkah yaitu dengan menghimpun donasi dari karyawan-karyawati masing-masing OPD setiap hari Jumat. Hasilnya akan disalurkan kepada balita stunting berupa bantuan pangan yaitu beras 5kg, telur 1kg, dan susu batita 350g secara berkala.

Di hari pertama Jumat Berkah Camat Kanigaran didampingi Kepala Puskesmas Kanigaran dan Koordinator Balai Penyuluh KB menyalurkan bantuan tersebut kepada balita stunting di wilayah Kelurahan Kanigaran pada Jumat (16/5). Selanjutnya giliran Lurah Kebonsari Kulon yang menyalurkan bantuan serupa diwilayahnya. Selain memberikan bantuan pangan, tim yang terdiri dari tenaga kesehatan Puskesmas Kanigaran juga memeriksa kondisi balita. Mereka juga mensosialisasikan bagaimana pola makan dan pola asuh yang baik serta pentingnya menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Diketahui 5 kelurahan di wilayah Kecamatan Kanigaran ditetapkan menjadi lokus prioritas penurunan stunting  yaitu Kelurahan Kanigaran, Curahgrinting, Sukoharjo, Kebonsari Kulon dan Kebonsari Wetan. Untuk itu diperlukan aksi nyata untuk menurunkan angka stunting dengan pemberian pangan dan pendampingan oleh tim nakes secara berkala dan berkelanjutan. Selain Jumat Berkah, beberapa upaya sudah dilakukan seperti "super penting" Sukoharjo, sedekah sayur dari KWT, Posyandu remaja, serta "pos cinta" Kebonsari Kulon. Melalui Jumat Berkah diharapkan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitar terutama balita stunting. 






Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
LINK TERKAIT